PENGARUH VARIASI KUAT ARUS LISTRIK DAN WAKTU PROSES ANODIZING PADA ALUMUNIUM TERHADAP LAJU KOROSI DALAM MEDIA LARUTAN GARAM

  • Lisa Agustriyana Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Malang
  • Haris Puspito Buwono Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Malang
  • Sulistyono Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Malang

Abstract

Alumunium merupakan material yang digunakan secara luas di industri karena keunggulan karakteristik yang dimilikinya dibandingkan material lain, hal ini karena Alumunium dikenal sebagai material yang ringan, memiliki kemampuan cor, mampu machining serta ketahanan terhadap korosi akibat lapisan oksida yang baik pada permukaannya. Beberapa komponen yang terbuat dari bahan Alumunium dan bekerja pada lingkungan yang abrasif maupun korosif menyebabkan material tersebut cenderung lebih cepat aus. Proses tersebut disebabkan oleh rusaknya lapisan Alumunium oksida pada permukaan Alumunium. Besarnya rapat arus mempengaruhi besarnya laju korosi logam Alumunium pada media garam sebagai contoh pada larutan NaCl dengan konsentrasi 1% rapat arus 0,01A/cm2 memberikan pengaruh laju korosi yang paling tinggi dan rapat arus 0,005 A/cm2 memiliki laju korosi yang paling rendah. Lamanya waktu proses anodizing juga memberikan pengaruh terhadap besarnya laju korosi logam Alumunium, dimana semakin lama proses anodizing menunjukkan rata-rata laju korosi semakin tinggi. Konsentrasi larutan garam juga mempengaruhi laju korosi logam Alumunium dimana besar laju korosi lebih tinggi ketika berada pada konsentrasi larutan yang semakin tinggi pula.

Published
2020-07-01
How to Cite
[1]
Lisa Agustriyana, Haris Puspito Buwono, and Sulistyono, “PENGARUH VARIASI KUAT ARUS LISTRIK DAN WAKTU PROSES ANODIZING PADA ALUMUNIUM TERHADAP LAJU KOROSI DALAM MEDIA LARUTAN GARAM”, JTIA, vol. 1, no. 2, pp. 39-45, Jul. 2020.